Katanya Waktu Bisa Memulihkan

 Halo, bulan ke-7 di tahun 2021.

Sebelum aku nulis ini, aku baca beberapa postinganku yang lama. Ada beberapa post yang pengen aku hapus karena bahasanya kayaknya kurang dewasa, kurang bijaksana. Tapi, kemudian aku sadar, aku bisa berpikir kayak gitu artinya sekarang bisa dibilang aku lebih dewasa daripada aku beberapa tahun yang lalu. Walau pastinya masih belum sedewasa aku di lima atau sepuluh tahun ke depan. Bisa jadi aku di 2026 (kalau masih hidup), lagi ngetawain postingan ini.

Aku putuskan untuk tetap keep postingan di blog ini, biar sesekali aku bisa mampir dan melihat "aku" di tahun-tahun sebelumnya.

Ngomong-ngomong, tahun ini berat banget, ya. Mungkin nggak cuma bagi aku, tapi juga banyak orang.

Awal tahun, aku kecelakaan. Nggak parah, cuma ada bagian di tubuhku yang masih ngerasain sakitnya sampai sekarang. Beberapa kali aku merenung, andai aku nggak ngendarain kendaraan itu di jam segitu, pasti aku nggak akan rasain sakit ini. Aku terus coba tanamin di dalam pikiranku, kalau itu adalah sesuatu yang sudah seharusnya terjadi. Untungnya ini kena ke aku, bukan ke anggota keluargaku yang lain. Untungnya aku yang nabrak, bukan aku yang ditabrak. Dan untungnya-untungnya lainnya.

Bersyukur, walau masih sakit, kondisiku udah jauh lebih baik. Kehidupanku udah berlangsung agak normal walau nggak bisa seperti sedia kala.

Sakit fisik aku bisa tahan, tapi kemudian datang lagi hal yang lebih menyakitkan.

Kehilangan.

Aku nggak punya kekuatan untuk ngetik detailnya. Aku ngeliat beberapa orang yang punya pengalaman kehilangan sama kayak aku, mereka begitu berani ungkapin perasaan mereka di media sosial secara gamblang. Tapi aku nggak bisa, nggak tau kenapa. Ketika nulis post ini, aku pikir aku udah mampu, ternyata belum.

Tapi aku ngerasa nggak lega, aku pengen ungkapin perasaanku ini. Tapi aku nggak punya nyali kalau tulisan berisikan perasaanku ini dilihat secara langsung oleh orang-orang yang kenal aku secara pribadi. Jadi, aku putuskan untuk tulis di sini, dengan harapan aku bisa lebih lega.

-

Ketika ia pergi, rasanya aku kosong.

Aku tau, setiap manusia pada akhirnya akan berpulang. Beberapa tahun belakang aku memang pernah membanyangkan skenario ini di dalam pikiranku. Tapi saat tiba waktunya menjadi nyata, tanpa aba-aba, sudah terjadi. Aku belum siap, dan mungkin nggak pernah siap.

Rasanya aku mau marah sama diri sendiri. Aku belum siapin yang terbaik untuknya, bahkan pakaian terakhir yang dikenakannya pun bukan yang terbaik. Hanya salah satu pakaian lamanya yang mungkin sudah berusia hampir puluhan tahun. Bahkan, aku tidak bisa membuat acara untuknya yang terakhir kali.

Tapi aku berpikir lagi. Setelah berpulang nanti, apa sih yang dibawa dari dunia? Nggak ada kan. Semuanya akan kembali lagi menjadi tanah. Namun, tetap aja, aku merasa bersalah nggak bisa menyediakan itu semua untuknya.

Aku juga rindu. Setiap lihat fotonya, nonton videonya, aku semakin rindu. Saat berdoa, aku rindu menyebut namanya.

Tapi, aku ikhlas.

Ia udah kesakitan beberapa tahun belakangan ini. Entah berapa kata "sakit" yang terucap olehnya, yang selalu berhasil membuat aku khawatir dan takut kalau sakitnya semakin menyakitkan. Aku beberapa kali membayangkan, andai aku dokter yang hebat, aku pasti bisa melakukan lebih banyak hal untuk mengurangi sakitnya. Andai, andai, terus berandai-andai.

Kalimat klise, "ia udah nggak sakit lagi, Tuhan sudah sembuhkan ia seutuhnya," mungkin memang benar. Walau aku masih sering rindu dan merasa bersalah.

Katanya waktu bisa memulihkan.

Aku berharap setelah aku tulis perasaanku di post ini, aku bisa lebih lega. Perlahan. Seiring berjalannya waktu. Dan ketika aku membuka lagi memori tentangnya, bukan lagi rasa sakit atau bersalah yang aku rasakan, tapi rasa bahagia pernah mengalami momen-momen tersebut bersama ia :)

Aku nggak begitu paham tentang kematian di dunia. Yang aku tau, ia telah beroleh hidup yang kekal. Di sana pasti indah. Tapi, aku tetap ingin bilang, bahagia,ya di sana? Jangan sakit lagi, ok? :)



*PS. Lagu ini track favorite aku semenjak dirilis. Nggak pernah nyangka, nggak lama setelah dirilis aku relate dengan lagu tersebut.

Komentar

  1. 888 Casino: Sportsbook app, online sports betting, and poker
    888 Casino is one 아산 출장마사지 of 세종특별자치 출장샵 the top online sportsbooks 여주 출장샵 in New Jersey. 포천 출장안마 We're the first online betting site to offer a wide range of sports including 정읍 출장샵 soccer

    BalasHapus

Posting Komentar