Produce 101 itu apa sih?
Kalau kalian punya temen yang suka K-pop mungkin mereka pernah nyebut "Produce 101" dan ngehebohin mereka. Lalu, kalian bertanya-tanya apa sih Produce 101 itu kok orang-orang ini pada hebohin banget. Itu juga yang aku bingungin pas acara tersebut booming tahun lalu.
Sebenernya aku kurang suka nontonin girlband cewek tapi karena penasaran akhirnya aku nonton Produce 101 season 1. Nah di acara tersebut ada 101 trainee cewek yang nantinya akan disaring jadi 11 orang yang akhirnya debut jadi sebuah girlband gitu. Mereka dari berbagai agensi dan umur. Ada yang muda banget ada juga yang udah cukup berumur.
Kalau nggak salah aku cuma nonton 1 atau 2 episode awal karena emang saat itu aku bosenan banget, hehehe. Lalu aku jadi nggak lanjut nonton dan cuma ngikutin sekilas-sekilas perkembangan mereka.
Dan tibalah tahun ini dimana season 2 ditayangkan. Season kali ini isinya 101 trainee cowok. Aku awalnya males juga sih nontonnya apalagi aku saat itu lagi super sibuk kepanitiaan di kampus. Update tentang bangtan aja kalau sempet.
Sampe suatu hari saat udah selesai UAS aku bener-bener kepo banget karena salah satu temen internetku si Elmira tuh sering banget ngetweet tentang Produce 101 season 2. Akhirnya aku pun mulai nonton episode 1 (saat itu di Korea-nya udah tayang sampai episode 8).
Kalau misal episode 1 tuh trainee yang kayak sinis gitu di season 2 kurang lebih sama sih tapi masih lucu gitu. Mungkin karna udah season 2 kali yah jadi lebih belajar dari pengalaman makanya dikasih bumbu-bumbu komedi. Atau karna kontestannya cowok ya? Jadi humoris gitu. Nggak tau juga sih. #MaafAkuSokTau
Ini pertama kalinya aku nonton survival show-nya Korea sampe selesai dan dapet banyak pelajaran dan hal yang related dengan kehidupan dari acara itu. Oke mungkin ini terdengar lebay, huhuhu.
Aku ibaratkan para 101 trainee itu sebagai kita, teman-teman kita, dan saingan kita. Mereka dari berbagai daerah, keturanan, umur dan punya bakat yang berbeda-beda. Tapi mereka punya tujuan sama: sukses. Sama seperti kita yang ada di lingkungan masyarakat, pekerjaan, atau sekolah tujuan kita sama: sukses.
Ada trainee yang ambisius, ingin jadi pusat tapi kemampuannya masih kurang. Dari sini aku sadar, aku juga sering berambisi untuk jadi pusat, berkhayal ada di posisi itu, merasa diriku paling pantas. Tapi lupa kalau kemampuanku masih kurang.
Dengan kemampuan yang bisa dibilang kurang itu kita harus apa?
Dengan kemampuan yang bisa dibilang kurang itu kita harus apa?
Kalimat yang paling sering diutarakan oleh para trainee di acara ini adalah "Aku akan berusaha lebih giat."
Dan, yap! Untuk memenuhi ambisi ya harus dibarengin dengan usaha lebih giat. Bagaimana aku pantas jadi pusat tapi kemampuan ku aja nge-pas? Sedangkan di luar sana banyak yang 1000 kali lebih berbakat dari aku.
Apa jadi orang ambisius itu salah? Menurutku sih tidak asal dibarengi dengan moral. Ada salah satu trainee namanya Kang Daniel, menurutku dia anaknya cukup ambisius tapi ambisius yang dibarengi dengan kemampuan yang memadai. Dia punya kesempatan yang besar untuk dapet posisi yang dia inginkan dengan mudah tapi dia tetep punya moral gaes. Dia nggak menghalalkan segala cara utuk mencapai posisi tersebut. Misalnya dengan nggak menjatuhkan temennya (atau bisa disebut saingannya) untuk dapet posisi itu.
Wah, menurutku itu keren sih. Aku berharap suatu saat nanti kalau aku punya kesempatan ada di posisi yang sama seperti Daniel, aku cukup bermoral untuk nggak menjatuhkan orang dan rakus akan posisi.
Selain itu ada juga trainee yang ikut acara ini dengan tujuan yang masih abu-abu. Dia ikut ya untuk cari jati diri. Mirip seperti aku dan mungkin kalian yang suka ikut kegiatan ini itu karena iseng, cari pengalaman, dan sebagainya. Trainee ini mencoba berbagai posisi (rap/dance/vocal/dsb), walaupun dengan kemampuan yang masih bisa dibilang (sorry to say) paspasan.
Misalnya Kwon Hyunbin. Dia ini aslinya model lho. Walau akhirnya dia nggak lolos 11 besar tapi pasti banyak pelajaran yang dapet dia ambil dari ikut acara ini. Kita juga gitu nggak sih? Mencari jati diri, bertanya-tanya apa sih sebenernya mimpi terbesar kita. Dengan mencoba berbagai hal kita berharap untuk tau the real me. Dan dia sekarang tuh udah berkembang banget, keren deh.
Dan ada banyak trainee yang membuatku kagum sebenernya, tapi aku nggak bisa nyebutin mereka satu per satu gaes nanti kalian bisa bosen baca tulisanku. Hahahha (padahal akunya aja yang males ngetik). Aku akan sebut beberapa nama trainee yang terlintas di otakku saat ngetik ini.
Ada beberapa trainee yang bukan asli orang Korea. Salah satunya adalah Lai Guan Lin. Dia dari Taiwan lahir tahun 2001. Masih muda dan udah jadi trainee di negeri orang. Wow. Aku selalu kagum sama anak perantauan, mereka tuh pasti rajin banget deh. Masih umur belasan udah menguasai 3 bahasa! Aku tuh jadi suka benci sama diri sendiri, dari SD belajar bahasa inggris masih nggak paham juga. Suka Korea bertahun-tahun baca hangul aja langsung migrain.
Nah, ada juga sosok leader yang disayang sama banyak orang yaitu Kim JongHyun. Dia udah debut dari tahun 2012 bareng boyband Nuest tapi banyak orang (termasuk aku tentu saja) baru tau akan keberadaannya dari acara ini. Dia tuh sosok leader sesungguhnya banget sih. Pengertian sama setiap anggotanga, nggak suka nyalahin orang, mau berkorban demi team dan tentu panjang sabar.
(aku ngetik bangian ini sambil nahan nangis nggak tau kenapa)
Sebenernya masih banyak banget yang pengen aku tulis tentang mereka tapi karena sekarang aku lagi on period mendadak aku males ngetik. Maafkan ya. Dan tulisan ini 1000% sok taunya aku. Sesuai judul ini random banget, hehehe.
Ku senang sih bisa mengetahui kalau mereka ada di dunia ini. Walau disisi lain bikin pusing juga HAHAHAHA. Ya gimana nggak pusing merekanya aja banyak banget.
Pokoknya tetap semangat dan bekerja keras buat kita semua. Hidup kita masing-masing punya kesulitannya tersendiri. Nggak salah kok merasa sedih atau down yang terpenting itu kita bisa terus bangkit lagi!
*PS:
Aku emo banget abis denger ini
Komentar
Posting Komentar